Sabtu, 26 Februari 2011

Laga Persebaya DU vs Persiba Bantul Seperti Kuburan




Meski Persebaya tidak sedang menjalani hukuman, namun pertandingan lawan Persiba Bantul, Jumat (25/2/2011) sore hari ini lebih layak disebut laga tanpa penonton. Sebab, stadion Gelora 10 Nopember nampak kosong melompong seperti kuburan.

Memang, sejak putaran pertama lalu, jumlah penonton yang menyaksikan tim asuhan Suwandi HS terus menurun. Pada laga terakhir, tim ini hanya ditonton kurang dari 200 orang saja. Tapi jumlah itu belum final. Sebab sore hari ini bisa dibilang puncaknya.

Dari pantuan beritajatim.com di lapangan, situasi di dalam stadion sangat sepi. Di tribun timur, utara dan selatan, hanya nampak beberapa polisi yang menjaga, jumlahnya tak kurang dari 15 orang. Tribun utama malah tak nampak seorang pun.

Baru di tribun VIP, nampak beberapa orang. Tapi masih didomonasi panpel, polisi dan segelintir jurnalis. Sangat ironis memang. M Kusen dan kawan kawan harus menjalani pertandingan tanpa bunyi drum dan nyanyian suporter.

Kondisi di luar stadion juga tak jauh beda. Hampir tidak ditemui suporter yang biasanya berjumlah ribuan. Yang ada hanya beberapa anak muda berusia belasan, jumlahnya pun bisa dihitung dengan jari. Pada pertandingan ini, hampir seluruh pintu stadion tertutup. Tak ada penjual tiket.

Sayang, hingga saat ini tak seorangpun panpel yang bisa dimintai keterangan. Ketua panpel, Wastomi Suhari sendiri dikabarkan masih menjalani perawatan karena sakit


BERITA HARI INI :